Lombok Barat, DTulis.com - Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKAD) Kabupaten Lombok Barat Sahril.SH mengomentari anggaran 15M yang diperuntukan untuk jembatan Midang dan jembatan Medas, Rabu (22/6/2022).

Sahril selaku ketua AKAD Lobar saat di konfirmasi via telp Whatsapp mengatakan bahwa Gubernur Nusa Tenggara Barat Dr. Zulkieflimansyah menganak tirikan Lombok Barat dimana pembangunan selalu diprioritaskan untuk Pulau Sumbawa.

"Gubernur NTB Bapak Dr. Zulkieflimansyah itu menganaktirikan Lombok Barat, dia itu Gubernur NTB atau Gubernur Sumbawa?," tanyaknya.

Tak hanya itu, Sahril juga menyayangkan sikap tegas DPRD Provinsi NTB dapil Lombok Barat dimana statment mereka bisa terbantahkan oleh seorang kepala dinas.

"Seorang Dewan saat statment membahas anggaran 15M ketika dibantah oleh seorang kepala dinas PUPR NTB langsung diam. Perlu kita pertanyakan ketegasan serta fungsionalnya sebagai dewan," tegasnya.

Sebelumnya Hasbullah dan Nauvar Furqoni Farinduan dewan Provinsi NTB dapil Lobar mempertanyakan anggaran 15M untuk 2 jembatan di gunung sari namun kemudian Ridwansyah Kadis PUPR NTB membantah bahwa anggaran untuk jembatan Midang dan jembatan Medas tidak ada dan tidak pernah dibahas di APBD.

Lebih lanjut, Ketua AKAD Lobar Sahril juga menyayangkan sikap Zulkieflimansyah yang merupakan Gubernur NTB lantaran 2 jembatan yang sifatnya urgent untuk diperbaiki malah disepelekan.

"Ini 2 jemabatan di kecamatan Gunung Sari sifatnya urgent, apa perlu ada korban berjatuhan nantinya baru diprioritaskan perbaikannya?," ujar Sahril.

Kebijakan Pemprov NTB dalam pembangunan daerah dinilai pilih kasih oleh Ketua AKAD Lobar, dikarenakan pembangunan di NTB memprioritaskan pulau Sumbawa.

"Apalagi Program reguler ini yang emergency saja seperti ini perlakuannya," imbuh ketua AKAD Lobar.

"Seharusnya merata pembangunan di NTB, jangan Sumbawa aja yang dibangun, kalo mau bangun sumbawa maka jadi aja gubernur Sumbawa. ini NTB dan bapak Zulkieflimansyah itu gubernur NTB," tutupnya.