Lombok Barat, DTulis.com - Terkait adanya penyediaan rom khusus dan patner song telanjang dengan budget minimal 10 juta, Ketua Gerakan Aktivis Muda Mahasiswa Lombok Barat, M. Taufik angkat bicara.
Saat di wawancarai via whatsapp pada Sabtu (1/6/2024), Taufik mengatakan bahwa terkait room khusus yng badgetnya bisa dikatakan begitu besar sampe 10 jt tentu ini ada kecurigaan atau indikasi di cafe tersebut adanya perdagangan manusia.
"Yang terjadi terlebih-lebih jika cafe tersebut dan kami menduga adanya hiburan bebas yang terjadi jika bagetnya sebesar itu pemerintah kabupaten dan APH harus turun untuk croscek terkait persoalan ini," ujarnya.
Lebih lanjut, Taufik juga menjelaskan bahwa jika ini dibiarkan dan menjadi kebiasaan sehingga cafe-cafe lainnya akan ikut-ikutan dalam management seperti itu dan akan ada perdagangan manusia sekaligus hiburan bebas di dalamnya.
"Kami minta APH untuk tertibkan club-club yang terlalu bebas jangan sampe ada perdagangan manusia ataupun hiburan yang sangat bebas di daerah Lobar apalagi sampe mempekerjakan anak di bawah umur di dalam cafe, tentu itu sangat fatal dan merusak generasi melenial khususnya putra putri Lombok barat, "ungkapnya.
0Komentar