Mataram, DTulis.com - dan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Nusa Tenggara Barat menggelar Rapat Tindak Lanjut Permohonan Dukungan Riset dan Inovasi bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pada Jumat, 14 November 2025 melalui Zoom Meeting. Pertemuan ini dipandu oleh Ibu Sania selaku PIC NTB dan dihadiri oleh Kepala BRIDA NTB, I Gede Putu Aryadi, S.Sos., MH., beserta seluruh perwakilan Pokja dan Mitra Riset BRIDA NTB.
Sementara itu untuk pihak BRIN, hadir para pejabat strategis yang membidangi pemanfaatan riset dan inovasi, yakni Deputi Bidang Pemanfaatan Riset dan Inovasi, Kepala Organisasi Riset Tenaga Nuklir, Kepala Pusat Riset Pertanian dan Tanaman Pangan, Kepala Pusat Riset Hayati dan Lingkungan dan Kepala Pusat Riset Energi dan Manufaktur
Rapat ini membahas sejumlah agenda penting terkait permohonan dukungan riset dan pendampingan berbagai program prioritas NTB seeprti Penyusunan Peta Pengembangan Ilmu Pengetahuan Daerah, sebagai dasar perumusan kebijakan pembangunan berbasis sains dan teknologi, Tindak lanjut hasil riset pemetaan dan identifikasi potensi air bawah tanah/sungai dengan teknologi nuklir, yang akan diimplementasikan untuk mengatasi krisis air di wilayah NTB, khususnya Lombok bagian selatan, selain itu ada Pemanfaatan teknologi pemandulan nyamuk malatoa (sterile insect technique) untuk menekan populasi Aedes aegypti sebagai upaya pencegahan DBD dan penyakit berbasis vektor.
Lebih lanjut dalam rapat tersebut juga ada pembahasa tentang Penerapan teknologi iradiasi gamma untuk pengawetan buah dan sayuran, guna menjaga kualitas pasokan pangan, memperpanjang masa simpan, serta meningkatkan nilai tambah ekonomi, Pengembangan kultur jaringan kurma NTB dalam rangka memperkuat diversifikasi komoditas unggulan daerah, Kerja sama pengembangan komoditas kacang Sacha Inchi sebagai sumber nutrisi untuk intervensi stunting berbasis pangan lokal dan Pengembangan Sustainable Aviation Fuel (SAF) dari sumber energi terbarukan, sebagai dukungan bagi pengembangan energi bersih dan ekonomi hijau di NTB.
Kepala BRIDA NTB menyampaikan apresiasi atas dukungan BRIN dan menegaskan bahwa kolaborasi ini sangat penting untuk menjawab tantangan pembangunan daerah, khususnya dalam penguatan ketahanan pangan, kesehatan masyarakat, pemenuhan kebutuhan air, hingga hilirisasi sumber daya berbasis teknologi tinggi.
Melalui sinergi strategis antara BRIDA NTB dan BRIN ini, diharapkan berbagai hasil riset tidak hanya berhenti sebagai kajian, tetapi dapat diimplementasikan secara nyata untuk memberikan dampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan Provinsi Nusa Tenggara Barat.
0Komentar